BINTANGNEWS.COM – PSSI sempat mengumumkan daftar 26 pemain yang dipanggil mengikuti TC Timnas U-23 pada 8 sampai dengan 14 Agustus di Jakarta.
Adapun agenda pemusatan latihan Timnas Indonesia U-23, adalah bagian persiapan jelang berlaga di Piala AFF U-23 2023.
Dalam daftar itu, tercantum empat pemain Borneo. Para pemain itu antara lain:
1. Daffa Fasya,
2. Komang Teguh,
3. Fajar Fathur Rachman,
4. Muhammad Taufany.
Baca Juga:
Laskar Trisakti 08 Deklarasi Dukung Pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming di Pilpres 2024
Indonesia Menjadi Negara Industri Canggih, Inilah Cita-cita Calon Presiden Prabowo Subianto
Ridwan Kamil Sebut Prabowo Subianto adalah Sosok Calon Presiden yang Konkret Bantu Palestina
Baca artikel lainnya di sini: Benahi Jakarta International Stadium, PSSI Siap Tindaklanjuti Rekomendasi FIFA Soal Penggantian Rumput
Juru taktik Borneo FC Pieter Huistra mengungkapkan dirinya kurang suka lantaran ada empat pemainnya yang dipanggil.
Pieter Huistra merasa keberatan melepas keempat pemain tersebut.
Hal itu disebabkan, dari fakta Borneo akan menjalani pertandingan dalam lanjutan BRI Liga 1 2023/24.
Baca Juga:
Bicara Konflik Papua, Calon Prsiden Prabowo Subianto: Pendekatannya Harus Lembut dan Manusiawi
“Saya tidak bisa bicara banyak terkait Timnas. Namun mereka (empat pemain yang dipanggil timnas U-23, red) harus bermain di sini untuk Borneo.”
“Mereka digaji oleh Borneo,” ujar Pieter Huistra, sebelum pertandingan melawan Persija Jakarta.
“Aneh rasanya mereka (PSSI) mengatur jadwal pemusatan latihan saat kami ada pertandingan, sangat aneh,” keluh Pieter Huistra.
Bukan tanpa alasan Pieter Huistra keberatan melepas pemainnya, Piala AFF U-23 tidak termasuk agenda resmi FIFA sehingga klub berhak menolak panggilan Timnas.
Baca Juga:
Nomor 2 Bisa Turunkan Risiko Kanker, Ini 5 Manfaat Tomat yang Terkenal untuk Kesehatan Mata
Di samping itu, Pieter Huistra dituntut membawa Borneo berprestasi, ia tentu butuh para pemain terbaiknya untuk mewujudkan target itu.***